Material Teknik : Defenisi Dan Tujuan Belajar
Pembelajaran Material teknik di dunia rekayasa (teknik) banyak diterapkan pada bidang teknik mesin, teknik elektro, teknik sipil ataupun untuk desain yang melibatkan bahan. Contoh penggunaan material teknik untuk transmisi roda gigi, body kendaraan, body alat berat, struktur bangunan, komponen kilang minyak, chip sirkuit terpadu, dan yang terkini printer 3D.
Material teknik juga dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan manusia akan suatu material yang cocok pada suatu benda. Diantaranya untuk membentuk alat transportasi,pembangunan rumah, pakaian, komunikasi, rekreasi, produk makanan, dan sebagainya.
Perkembangan material material yang digunakan oleh manusia juga dapat dipakai untuk mengukur perkembangan peradaban manusia, contohnya pada saat peradaban awal manusia (saat jaman batu), manusia hanya mampu menggunakan dan mengolah bahan apa adanya yang tersedia di alam (misalnya menggunakan batu, kayu, kulit, tanah dan sebagainya).
Seiring perkembangan peradaban manusia hingga jaman modern, material alam tersebut kemudian diolah sehingga menghasilkan kualitas bahan yang lebih tinggi. Oleh karena itu, hingga saat ini pun para ilmuwan telah menemukan puluhan ribu jenis material teknik dengan sifat-sifat yang berbeda.
Ilmu dan Rekayasa Material Teknik
Dalam penerapan di dunia modern, rekayasa material teknik diterapkan dalam beberapa bidang :
1. Material science (ilmu material) merupakan disiplin ilmu yang mempelajari hubungan antara struktur material dengan sifat–sifat material.
2. Material engineering (rekayasa material) merupakan rekayasa material dengan cara mendesain struktur bahan sehingga mendapatkan sifat–sifat yang diinginkan dengan dasar hubungan struktur dan sifat bahan.
3. Struktur bahan merupakan susunan elemen–elemen di dalam bahan.
Alasan Pentingya Belajar Material Teknik
Beberapa alasan mengapa belajar tentang bahan dan material teknik yaitu :
1. Banyak masalah bahan yang ditemui oleh kalangan teknik di lapangan, seperti permasalahan yang tepat untuk bahan untuk engine, bahan untuk body kendaraan, dsb.
2. Berguna untuk memilih bahan sesuai dengan spesifikasi aplikasi yang diinginkan.
sumber : Catur Pramono, Buku Ajar Material Teknik
